- Sifat PERTAMA: Tidak bersikap sombong dan ketika orang-orang mengejeknya maka tidak membalasnya dengan ejekan pula bahkan mendoakan mereka supaya menjadi baik.
- Sifat KEDUA: Bangun malam untuk mendirikan shalat tahajud.
- Sombong merupakan sikap tercela dan manusia hakekatnya makhluk yang sangat lemah karenanya tidak ada yang patut disombongkan sedikitpun.
- Tidak serta-merta seorang muslim membalas ejekan orang lain dengan ejekan yang serupa, justru doakanlah orang tersebut supaya menjadi saleh.
- SIFAT KETIGA: Berdoa kepada Allah-‘Azza wa Jalla- supaya dijauhkan dari azab Jahannam.
- SIFAT KEEMPAT: Bersikap pertengahan dalam berinfaq, tidak berlebihan atau sangat perhitungan.
- Jahannam adalah seburuk-buruk tempat kesudahan makhluk di akhirat, karena azabnya tak henti-hentinya ditimpakan kepada penghuninya.
- Sikap pertengahan dalam berbagai kondisi merupakan salah satu ciri orang islam.
- Sifat KELIMA: Hamba yang bertauhid, tidak membunuh, dan tidak berzina.
- Hamba yang bertauhid ialah hamba yang hanya beribadah kepada Allah-‘Azza wa Jalla-.
- Bagi yang menyekutukan Allah-ta’ala- atau berbuat kesyirikan, membunuh (tanpa sebab syar’i), dan berzina maka azabnya akan dilipatgandakan serta kekal di dalamnya.
- Allah –subhanahu wa ta’ala- akan menerima tobat seseorang yang benar-benar bertobat dan beramal saleh.
- SIFAT KEENAM: Tidak mau memberikan saksi palsu dan tidak ikut serta dalam kumpulan orang-orang lalai yang tidak membawa faedah dunia maupun akhirat.
- SIFAT KETUJUH: Bila mendengar ayat-ayat Allah-ta’ala-, mereka pun menyimak dan mengamalkannya.
- Seorang mukmin sepantasnya meninggalkan perkara yang sia-sia dan tidak bermanfaat, terlebih jika perkara tersebut merugikan akhiratnya, maka lebih layak untuk dihindari.
- Hendaknya seorang mukmin mendengar nasihat dari saudaranya seiman serta sesegera mungkin mengubah sikapnya yang keliru tersebut.
- SIFAT KEDELAPAN: Berdoa kepada Allah-subhanahu wa ta’ala- agar dikaruniai keluarga yang saleh dan salehah , menyenangkan hati, serta bisa menjadi panutan kelak bagi orang lain.
- Bagi seorang mukmin yang memiliki delapan sifat tersebut, akan diberi balasan oleh Allah-‘Azza wa Jalla- berupa kedudukan yang tinggi disurga, disambut dengan penuh penghormatan oleh para malaikat, dan akan kekal di dalamnya.
- Balasan ini merupakan buah dari kesabaran seorang hamba dalam melakukan ketaatan selama hidupnya di dunia.
- Semoga kita bisa menerapkan kedelapan sifat hamba Allah-ta’ala- yang tertera dalam surat al-Furqaan ini. Amiin ya Rabbal ‘Alamiin.
- At-Tafsir al-Muyassar.
- Aisarut Tafasir Karya Syeikh Abu Bakar al-Jaza`iri.
- https://quranenc.com/ar/browse/indonesian_affairs/25
- https://quranenc.com/ar/browse/indonesian_mokhtasar/25#63