Dari Abu Hurairah, dari Rasulullah-shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,
“Barang siapa yang setiap selesai shalat (Fardhu) ia (berdzikir) mengucapkan “Subhanallah” 33 kali, “Alhamdulillah” 33 kali, “Allahu Akbar” 33 kali, sehingga jumlah seluruhnya adalah 99, lalu menggenapkan ke-100 kalinya dengan mengucapkanمَنْ سَبَّحَ اللهَ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ، وَحَمِدَ اللهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ، وَكَبَّرَ اللهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ، فَتْلِكَ تِسْعَةٌ وَتِسْعُونَ، وَقَالَ: تَمَامَ الْمِائَةِ: لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ غُفِرَتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ “
“Tiada ILAAH (Tuhan) yang berhak untuk diibadahi kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, Dia sang pemilik kerajaan dan pujian, dan Dia Maha berkuasa atas segala sesuatu”. Niscaya dosa-dosanya (yang kecil) akan diampuni meskipun sebanyak buih lautan.” (HR. Muslim no. 146).لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Faedah hadits:
- Betapa luasnya rahmat Allah –subhanahu wa ta’ala-, buktinya melalui amalan ringan ini seorang muslim bisa meraih pahala yang luar biasa.
- Ungkapan buih lautan, menunjukkan bahwa manusia memang sering dan banyak berbuat dosa, hal ini menuntut adanya upaya untuk menghapusnya setiap hari, di antaranya dengan membaca dzikir di atas.